Ukuran Kolam Renang Standar bagi Perlombaan Olimpiade, untuk Pribadi, dan Tujuan Komersial

Ukuran Kolam Renang – Berenang merupakan salah satu olahraga air yang banyak digemari oleh masyarakat di seluruh dunia. Maka tak heran jika olahraga renang memiliki banyak ajang perlombaan yang ditandingkan. Sebagaimana olahraga pada umumnya, olahraga renang juga membutuhkan fasilitas yang mendukung dalam setiap pertandingannya.

Oleh karena itu, dibuatlah standar untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Salah satunya dengan mengatur standar ukuran pada kolam renang baik itu di ajang perlombaan nasional maupun internasional. Untuk lebih jelas mengenai ukuran kolam renang yang sesuai standar, berikut penjelasan lengkapnya.

Peraturan dan Standar Kolam Renang untuk Perlombaan

Pada ajang pertandingan renang, terdapat ukuran standar yang telah ditetapkan pada kolam renang. Penetapan standar ini dilakukan oleh induk organisasi renang Internasional, yakni FINA. Berikut ukuran kolam renang yang memenuhi syarat dalam perlombaan renang yang sesuai dengan standar olimpiade dunia.

Panjang dan Lebar Kolam Renang

Standar yang telah ditetapkan untuk panjang dari lintasan renang adalah 50 meter. Adapun untuk lebar lintasan, selebar 25 meter.

Kedalaman Kolam Renang

Untuk kedalaman, standar yang ditetapkan adalah 1,35 meter (minimum). Hal ini dimulai dari 1,0 meter pertama pada lintasan, hingga minimal 6 meter dari dinding kolam yang dilengkapi dengan balok start.

Temperatur pada Air Kolam

Suhu air pada kolam renang yang ditetapkan adalah diantara 25 °C – 28 °C.

Lebar Lintasan Kolam Renang

Pada setiap lintasan pada kolam renang, lebar yang ditetapkan adalah 2,5 meter dengan jarak minimum adalah 0,2 meter di luar lintasan pertama dan terakhir. Setiap lintasan dipisahkan oleh tali lintasan yang memiliki panjang yang sama dengan ukuran kolam. Jumlah lintasan pada setiap kolam adalah 8 lintasan.

Tali Lintasan

Tali ini memiliki panjang yang sama dengan ukuran kolam renang. Tali ini biasa terbuat dari rangkaian pelampung yang memiliki warna yang berbeda pada tiap lintasannya. Selain untuk membatasi, tali ini juga untuk membedakan antar lintasan. Untuk warna tali lintasan, berikut lengkapnya:

  • Pada lintasan 1 dan 8, tali lintasan memiliki warna hijau;
  • Pada lintasan 2,3,6, dan 7, tali lintasan memiliki warna biru; dan
  • Pada lintasan 4 dan 5, tali lintasan memiliki warna kuning.

Balok Start

Dalam kolam standar pertandingan, terdapat balok start, benda ini digunakan untuk memulai sebuah perlombaan renang. Menurut standar yang ditetapkan FINA, balok start memiliki ketinggian antara 0,5 – 7,5 meter dari permukaan air. Adapun untuk panjang dan lebar, memiliki dimensi 0,5m x 0,5m. Pada bagian atas balok, dilapisi dengan bahan anti licin. Hal ini untuk mencegah tergelincirnya pada atlet ketika memulai perlombaan. Bagian atas balok juga memiliki kemiringan yang tidak boleh lebih dari 10º.

Papan Pengukur Waktu

Dalam ajang perlombaan renang, pengukur waktu (timer) menjadi salah satu hal yang penting. Hal ini karena terkadang perbedaan waktu antar masing-masing atlet sangatlah tipis. Oleh karena itu, papan pengukur waktu (touchpad timer) sangat diperlukan. Dalam pertandingan, biasanya alat ini dipasangkan pada kedua sisi kolam. Alat ini memiliki ketebalan sekitar 1 cm. Waktu yang tercatat untuk para atlet adalah waktu ketika atlet menyentuh papan ini. Alat ini mulai digunakan pada tahun 1967 pada American Games di Kanada.

Penempatan Posisi Atlet Renang

Untuk penentuan posisi atlet, ini ditentukan oleh catatan waktu perenang ketika lolos babak penyisihan. Pada kolam yang memiliki jumlah lintasan ganjil, perenang dengan waktu tercepat ditempatkan di posisi paling tengah. Adapun untuk jumlah lintasan genap yakni 8, perenang terbaik akan berada di lintasan 4. Apabila total lintasan 6, maka ditempatkan di lintasan 3. Untuk lebih jelasnya mengenai penempatan masing-masing perenang, berikut selengkapnya:

75312468

Peraturan dan standar diatas merupakan ukuran standar yang ditetapkan oleh FINA (Federation Internationale De Natation) yang biasanya menjadi acuan bagi aturan yang berlaku di berbagai Negara. Sama halnya dengan Indonesia, peraturan dan standar pada fasilitas kolam renang yang ditetapkan oleh PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia) yakni induk dari organisasi renang di Indonesia.

Ukuran Kolam Renang untuk Pribadi

Untuk penggunaan pribadi, sebenarnya tidak ada patokan khusus mengenai ukuran yang disarankan. Hal ini berbeda dengan kolam renang yang diperuntukkan bagi kompetisi. Untuk ukuran, kalian bisa tentukan sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan lahan yang ada. Jika kalian memiliki lahan yang cukup luas, kalian dapat membuat kolam dengan ukuran 3 x 7 meter. Untuk kedalaman, kalian bisa tentukan dan pertimbangkan dengan matang seberapa dalam kalian akan buat. Hal ini tergantung pada penggunaan dari kolam itu sendiri. Jika anda memiliki anak-anak, anda dapat membuat kolam yang tidak terlalu dalam. Jika anda memiliki rumah yang berkonsep minimalis dan modern, anda juga dapat membuat kolam yang disesuaikan dengan ukuran yang ada. Hal ini karena kolam renang tersebut hanya sebagai fasilitas pribadi. Oleh karena itu, orientasi pertama yang dipertimbangkan adalah keamanan dan kenyamanan dalam penggunaan untuk seluruh anggota keluarga. Mengenai detail perencanaan dan pembangunan, anda bisa langsung konsultasikan pada jasa kontraktor kolam renang. Sesuaikan dengan apa yang anda harapkan, namun tak lupa dengan keamanan dan kenyamanan diutamakan.

Ukuran Kolam Renang untuk Penggunaan Komersil / Umum

Sebenarnya patokan bagi penggunaan komersil tidak berbeda jauh dengan kolam rumahan. Hal ini karena tidak ada standar baku dalam pembuatan. Namun, jika dibandingkan dengan kolam renang umum/komersil yang sudah ada, biasanya mereka membuat kolam renang dengan ukuran 25m2.

Meskipun begitu, biasanya pihak pengelola juga tidak hanya membuat satu area saja. Besar kemungkinan mereka membuat beberapa blok area kolam renang. Hal ini tergantung segmentasi pasar yang akan menjadi sasaran.

Dalam pembuatan kolam renang secara komersil ini, yang patut diperhatikan oleh pengelola adalah jaminan kemanan dan kebersihan dari tempat tersebut. Hal ini karena dalam mengelola kolam renang, hal yang dijual bukan hanya kenyamanan saja, namun juga rasa kepercayaan dari pengunjung. Dengan adanya rasa kepercayaan dari pengunjung, besar kemungkinan pengunjung dapat kembali lagi di waktu berikutnya.

Rekomendasi dari yang berpengalaman, yang pertama perlu anda perhatikan adalah target pasar yang akan diambil. Jika memang dikonsepkan sebagai taman bermain air, maka bedakan ukuran kedalaman dari kompleks renang. Sediakan dan pisahkan antara kolam renang bagi dewasa dan bagi anak-anak untuk bermain.

Kategori pemisahan bisa diambil dari kelompok usia, kemampuan berenang, ataupun tinggi badan. Untuk fasilitas atau saran lain, jadikan hal tersebut sebagai penunjang dan nilai plus dari layanan kolam renang anda. Sekian yang bisa penulis sampaikan mengenai hal seputaran kolam renang, seperti ukuran kolam renang pada ajang perlombaan, untuk pribadi, ataupun tujuan komersial.

Semoga artikel ini bermanfaat. Silahkan bagikan kepada teman-teman anda jika dirasa artikel ini berguna untuk diberikan. Terima kasih, sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Leave a Comment